- Details
- Written by: Desmond Wira
- Category: Market Focus
Belum selesai krisis Yunani, sekarang ada lagi krisis China. Sejak pertengahan Juni, pasar saham China terus merosot. Hanya dalam 3 minggu, harga saham di Shanghai telah kehilangan sepertiga dari nilai mereka. Turun 30% dalam tiga minggu, artinya dalam seminggu turun 10%. Bahkan indeks ChiNext yang lebih spekulatif telah turun 42% dalam 3 minggu. Bursa saham dunia juga ikut rontok terpengaruh oleh pelemahan pasar saham China. Bagaimana sebenarnya dampak pelemahan pasar saham China pada Indonesia? Apa yang harus diketahui dan dilakukan oleh investor dan trader saham di Indonesia? Simak artikel ini untuk mengetahuinya
- Details
- Written by: Desmond Wira
- Category: Market Focus
Di tahun 2014 kenaikan IHSG telah memberikan keuntungan cukup tingi bagi investor saham. Sekarang kita telah memasuki tahun yang baru. Apakah IHSG mampu mengulangi prestasinya di tahun 2015 ini? Simak artikel ini untuk mengetahui bagaimana prospek pasar saham pada tahun 2015
- Details
- Written by: Desmond Wira
- Category: Market Focus
Di sebuah seminar tanggal 13 September 2014 saya mengungkapkan bahwa pasar saham bisa dijangkiti sentimen negatif dari virus Ebola. Dan bulan Oktober 2014, berbagai media menulis bahwa pasar saham tercengkeram ketakutan pada penyebaran virus Ebola. Sebenarnya seberapa besar dampak Ebola pada pasar saham? Nah, artikel ini akan mengupas tentang hal tersebut dengan mendalam
- Details
- Written by: Desmond Wira
- Category: Market Focus
Sebelumnya saya pernah menulis bahwa saya tidak terlalu optimis pada pasar saham di semester kedua 2014. Akhirnya, seperti kita lihat bersama, memang pasar saham di paruh kedua 2014 ini tidak terlalu cerah. IHSG turun dari puncak tertingginya di 5262 menjadi di bawah level 5000 di bulan Oktober 2014. Sekarang ini ada beberapa hal yang mempengaruhi pergerakan pasar saham dalam waktu dekat ini. Perlambatan Ekonomi Dunia dan Politik Dalam Negeri.