Semua ketrampilan butuh proses untuk bisa dikuasai. Umumnya seseorang melalui proses bertahap dan lama untuk menguasai suatu keahlian. Apapun keahlian yang Anda harapkan untuk dikuasai, diperlukan pembelajaran dan latihan keras. Jika melihat seseorang yang sukses, sebenarnya Anda hanya sedang melihat hasil dari proses bertahun-tahun belajar dan berlatih, kerja keras, disertai berbagai kegagalan yang bersembunyi di balik layar keberhasilan mereka. Apakah itu belajar bermain gitar, piano, sepak bola, berbisnis, investasi atau trading, ada lima tahap perjalanan untuk menguasai keterampilan, dengan tahap terakhir menjadi "Master".

THE NOVICE
Inilah tahap pertama, atau boleh dibilang tahap bloon. Di sini seseorang tidak tahu apa-apa. Biasanya orang yang berada di tahap ini merasa "tidak sadar kalau tidak kompeten" atau "unconscious incompetence". Sebagian orang di sini bisa merasa hebat, belagu, padahal tidak tahu apa-apa. Seorang trader novice yang nekat trading menggunakan akun riil biasanya segera habis akunnya.

 

THE APPRENTICE
Para novice yang menyadari ketidaktahuannya, menjadi antusias dan bersemangat untuk belajar. Mereka masuk ke tahap berikutnya, yaitu menjadi murid (apprentice). Pada tahap ini seseorang menyadari ketidakmampuan dan menjadi "sudah sadar kalau tidak kompeten" atau "conscious incompetence". Di sini mereka mulai belajar dari berbagai sumber, seperti buku, atau langsung dari mentor. Vincent Van Gogh magang dengan dealer seni sebelum ia menjadi seorang seniman. Plato adalah murid Socrates. Warren Buffett sebelum sukses, magang dengan profesornya Ben Graham. Seorang murid yang telah belajar gitar, mungkin saat ini sudah mulai bisa "nyombong dikit" misalnya dengan memainkan solo gitar. Trader apprentice bisa juga "pamer" akun demonya yang banyak ijonya.

 

THE JOURNEYMAN
Setelah menjadi murid, seseorang akan memasuki tahap berikutnya. Biasanya masuk ke dunia kerja. Kalau trading ya, mulai menggunakan uang betulan dan akun beneran. Tahap ini merupakan bagian melelahkan dan penuh perjuangan. Di tahap ini, kalimat berikut berlaku "Practice makes perfect". Tahap ini juga membutuhkan banyak kesabaran. Trader yang sudah masuk secara riil di pasar akan merasakan proses keberhasilan dan kegagalan. Tapi sudah lebih maju dari sebelumnya. Tahap ini juga dinamakan "the eureka moment".

 

THE EXPERT
Pada tahap ini seseorang dianggap ahli. Orang bisa mengatakan "jenius". Seorang master gitar pada tahap ini bermain gitar secara menakjubkan. Tidak hanya terlihat mudah, tapi juga seakan tidak ada usaha keras. Anda minta ia bermain gitar dengan mata tertutup, juga bisa. Sambir jungkir balik pun bisa. Tahap ini membutuhkan waktu cukup lama. Trader yang masuk di tahap ini biasanya sudah mulai bisa profit secara konsisten. Tahap ini juga disebut "sadar memiliki kompetensi " atau "conscious competence".

 

THE MASTER
Di tahap terakhir ini, ketrampilan seakan menjadi bagian dari hidup orang tersebut. Mengalir secara alamiah. Mereka sudah bisa mengajari para apprentice, journeyman, atau bahkan expert. Merekalah "the real expert". Mereka memberikan gaya atau ciri khas tersendiri pada keahliannya. Pencapaian mereka menjadi standar bagi orang-orang yang ingin terjun di bidang keahlian tersebut. Mereka tidak cuma ahli dan terampil, tapi juga memiliki "wisdom" tentang dunia yang ditekuninya. Tahap ini disebut juga "kompetensi yang tidak sadar " atau "unconscious competence".

 

PERJALANAN MENJADI TRADING MASTER
Kelima tahap di atas berlaku untuk semua bidang keahlian. Khusus untuk trading, penjelasan lebih detil bisa dibaca di sini 5 Langkah Menjadi Trader Sukses

 

BERAPA LAMA UNTUK MENJADI MASTER?
Lamanya waktu menjadi master untuk tiap bidang keahlian berbeda-beda. Seseorang mungkin perlu beberapa tahun untuk menjadi master di bidang tertentu. Tapi di bidang lain yang lebih kompleks dapat memakan waktu lebih lama. Investasi atau trading juga termasuk bidang yang kompleks dan jelas membutuhkan waktu jauuuuuuuuuuuuuuuuuh lebih lama untuk menjadi master di bidang ini.

Penulis Malcolm Gladwell, dalam bukunya "Outliers: The Story of Success," menunjukkan bahwa perlu sedikitnya 10.000 jam untuk menjadi master di bidang apapun. Apakah itu menjadi penulis, atau pemain olahraga, Anda perlu berlatih minimal 10.000 jam, atau kira-kira sepuluh tahun, untuk menjadi master. Gladwell menulis bahwa setiap komposer besar membutuhkan waktu setidaknya 10 tahun sebelum mereka menulis mahakarya. Ia menunjukkan bahwa Mozart menulis karyanya pada usia 11, tapi karyanya itu tidak hebat. Dia baru benar-benar menghasilkan mahakarya sampai dia sekitar berusia 23 tahun, sekitar 10 tahun sejak awal pembelajarannya.

Apapun bidang keahlian yang ingin dikuasai, yang perlu Anda lakukan adalah memulai dan terus melangkah. Dedikasikan waktu, komitmen untuk terus belajar dan berlatih. Ada kisah seorang wanita yang menemui Fritz Kreisler (1857-1962), seorang pemain biola terkenal setelah ia melakukan pertunjukan konsernya. Wanita itu berkata, "Saya bersedia memberikan hidup saya supaya bisa bermain biola seperti yang Anda lakukan." Lalu Fritz menjawab, "Mam, saya sudah melakukannya."

Perjalanan Menjadi Master

 

Semoga tulisan ini menginspirasi

>> Jangan Lewatkan

Member Rekomendasi saham JurusCUAN cuan besar dari saham AUTO

Terbukti memberikan cuan bagi membernya
Segera bergabung bersama member lain di Rekomendasi Saham JurusCUAN