- Details
- Written by: Desmond Wira
- Category: Investasi
Ekonomi suatu negara tidak selalu bertumbuh, tapi suatu waktu bisa mengalami krisis, resesi atau bahkan depresi. Bila terjadi krisis, secara umum perusahaan-perusahaan akan melambat pertumbuhannya. Bahkan tidak jarang banyak yang bangkrut. Tapi tidak semua perusahaan akan mengalami masalah. Di saat krisis, ada pula bisnis atau perusahaan yang sanggup bertahan, bahkan berkembang. Tugas kita sebagai investor saham adalah mencari perusahaan-perusahaan seperti ini. Biasanya di saat krisis sudah berlalu, perusahaan-perusahaan tersebut akan jauh lebih berkembang lagi. Itu artinya potensi profit luar biasa.
- Details
- Written by: Desmond Wira
- Category: Investasi
Akibat pandemi Covid-19 sejumlah mengalami resesi ekonomi, bahkan beberapa terancam mengalami depresi. Ada tiga pengertian yang memiliki makna mirip yaitu krisis, resesi dan depresi ekonomi.Lalu apa sebenarnya perbedaan masing-masing? Simak penjelasannya di sini
- Details
- Written by: Desmond Wira
- Category: Investasi
Pasar saham tidak selalu bergerak naik terus. Ada kalanya turun, yang kadang sangat tajam. Tidak selamanya bursa saham akan naik, suatu waktu karena kejadian tertentu pasar saham bisa anjlok. Istilah kerennya“CRASH”. Pada saat ini semua saham tidak terkecuali, termasuk yang berfundamental kuat, turun harganya sangat dalam. Investor yang mengalami pasar saham crash seringkali bingung tidak tahu harus berbuat apa. Artikel ini akan membahas tips apa saja yang harus dilakukan seorang investor saham saat menghadapi pasar saham anjlok (crash).
- Details
- Written by: Desmond Wira
- Category: Investasi
Semua orang pasti terlihat pintar berinvestasi atau trading saat pasar saham cenderung bergerak naik (bullish). Mencari profit di saat pasar saham bullish itu gampang. Bahkan ngawur beli saham pun bisa profit. Tapi bagaimana saat pasar saham cenderung bergerak turun (bearish)? Hanya sedikit investor atau trader yang bisa berkinerja baik saat pasar saham bearish. Saat pasar saham bearish, biasanya kebanyakan orang baru menyadari berinvetasi atau trading saham itu tidak mudah. Maka dari itu, saat pasar saham bearish, adalah waktu yang tepat bagi kita untuk melakukan evaluasi.